MALAM YANG MEMATIKAN

 Ada seorang pria Yahudi bernama Yankel, yang memiliki toko roti, di sebuah kota, Crown Heights, Jerman.  
Dia selalu bercerita, "Kamu tahu kenapa aku hidup hari ini?"

Dia berkata, "Ketika aku masih remaja, saat itu di Jerman.

"Nazi membunuh orang Yahudi tanpa ampun.

"Kami berada di kereta dibawa ke Auschwitz oleh Nazi.  
Malam datang dan udara sangat dingin di kompartemen itu.

"Jerman meninggalkan kami di sisi rel semalaman, kadang berhari-hari, tanpa makanan.
Tidak ada selimut untuk menghangatkan kami.
Salju jatuh di mana-mana.
Angin dingin menerpa pipi kami, setiap detik.  

"Kami ada ratusan orang di malam yang sangat dingin itu.  
Tidak ada makanan.  
Tidak ada air.  
Tidak ada tempat berlindung.  
Tidak ada selimut.

"Darah di tubuh kami mulai membeku menjadi es.

"Di sebelah aku, ada seorang lelaki Yahudi tua yang baik dari kota asalku.  Dia menggigil dari kepala hingga ujung kaki, dan kelihatannya kurang baik keadaannya.
Jadi aku memeluknya untuk menghangatkannya.

"Aku memeluknya erat-erat untuk memberinya panas.  
Aku menggosok lengannya, kakinya, wajahnya, lehernya.  
Aku memohon padanya supaya tetap bersemangat hidup.
Aku memberinya semangat

"Sepanjang malam, aku membuat pria ini tetap hangat.

"Aku lelah, dan kedinginan.
Jari-jariku mati rasa, tetapi aku tidak berhenti menggosokkan panas ke tubuh lelaki tua itu.

"Jam demi jam berlalu.
Akhirnya, pagi datang dan matahari mulai bersinar.
Aku melihat sekeliling untuk melihat orang lain.

"Yang membuatku ngeri, yang bisa kulihat hanyalah tubuh yang membeku.
Yang bisa aku dengar hanyalah kesunyian yang mematikan.

"Tidak ada orang lain yang hidup.  
Malam yang dingin itu membunuh mereka semua.

"Mereka mati karena kedinginan.  
Hanya dua orang yang selamat: pria tua itu dan aku.

"Pria tua itu selamat karena aku menghangatkannya ... dan
aku bertahan hidup karena aku menghangatkannya.

"Bolehkah aku memberi tahumu rahasia untuk bertahan hidup di dunia ini?

"Saat kamu menghangatkan hati orang lain, kamu akan tetap menghangatkan dirimu sendiri.

"Ketika kamu mendukung, mendorong, dan menginspirasi orang lain, maka kamu akan menemukan dukungan, dorongan dan inspirasi dalam kehidupanmu sendiri juga."

Rahasia untuk hidup bahagia 

"" Ketika kamu baik kepada orang lain kamu sebenarnya menolong dirimu sendiri "" 

"Ketika kamu membuat orang lain bahagia, kamu adalah orang pertama yang akan merasa bahagia, lalu orang tersebut, lalu ia juga membalas kebaikan-mu. 
Maka berlipat gandalah kebaikan yang datang kepadamu dan ada di sekeliling dirimu"

Choose to be HAPPY n BLESSED!